5 Hewan yang Hobi Muncul di Ruangan Lembap
Hikmah Ovita | 09 October 2025 17:34
Ruangan yang terlalu lembap sering kali jadi masalah di rumah. Selain bikin udara terasa pengap dan tidak nyaman, kelembapan berlebih juga bisa mengundang hewan-hewan kecil yang bikin risih, bahkan berpotensi membawa penyakit. Menjaga rumah tetap kering bukan hanya soal kenyamanan, tapi juga kesehatan. Yuk, kenali lima hewan yang paling suka muncul di ruangan lembap!
1. Nyamuk
Nyamuk sangat suka tempat dengan kelembapan tinggi, terutama bila ada genangan air. Dari kolong meja sampai sudut kamar mandi bisa jadi lokasi berkembang biak mereka. Bahayanya, gigitan nyamuk bukan hanya gatal, tapi juga bisa membawa penyakit serius seperti demam berdarah, chikungunya, hingga malaria. Itu sebabnya, mengurangi kelembapan di rumah adalah langkah pertama untuk memutus siklus hidup nyamuk.
2. Kecoa
Siapa yang tidak geli kalau melihat kecoa tiba-tiba melintas di kamar atau dapur? Hewan ini memang suka sekali dengan tempat gelap, hangat, dan lembap. Lebih parahnya lagi, kecoa bisa membawa kuman dan bakteri yang menempel pada tubuhnya ke makanan atau peralatan rumah. Itulah mengapa, menjaga ruangan tetap kering dan bersih sangat penting agar kecoa tidak betah tinggal.
3. Kamitetep
Kamitetep adalah serangga kecil yang sering menempel di dinding atau langit-langit rumah, terutama di area yang lembap. Meski tidak berbahaya secara langsung, jumlahnya bisa cepat sekali berkembang biak bila ruangan dibiarkan terlalu basah. Kehadiran mereka jelas mengganggu pemandangan dan bikin rumah terasa kurang nyaman. Menurunkan kadar kelembapan adalah cara paling efektif untuk membuat kamitetep enggan muncul.
4. Rayap
Rayap sangat menyukai kayu yang lembap. Begitu mereka menemukan tempat tinggal yang cocok, rayap bisa merusak furnitur, lemari, bahkan struktur rumah dalam waktu lama tanpa disadari. Dampaknya tentu besar, mulai dari kerugian material hingga kerusakan permanen pada bangunan. Mencegah kelembapan sejak dini bisa menjadi langkah utama untuk menjauhkan rayap dari rumahmu.
5. Cacing
Tak jarang, cacing muncul di kamar mandi atau lantai yang basah. Mereka masuk melalui celah-celah kecil dan biasanya muncul setelah hujan atau ketika kelembapan meningkat. Meskipun cacing terlihat tidak berbahaya, tetap saja bikin risih jika tiba-tiba ada di dalam rumah. Ruangan yang lebih kering akan membantu mencegah hewan ini masuk.
Dari nyamuk, kecoa, rayap, cacing, hingga kamitetep, semuanya punya satu kesamaan: mereka suka sekali dengan lingkungan lembap. Kalau dibiarkan, rumah bisa jadi sarang hewan-hewan yang tidak diinginkan ini.
Solusi terbaik adalah mengontrol kelembapan udara dengan Notale Dehumidifier Milzu. Dengan kapasitas besar dan kinerja efektif, dehumidifier ini mampu menjaga udara tetap kering dan nyaman. Hasilnya, rumah lebih sehat, bebas pengap, dan terhindar dari hewan-hewan yang suka muncul di ruangan lembap.
Comala | 04 December 2025
Hati-Hati Serangan DBD, Begini 5 Cara Tingkatkan Daya Tahan Tubuh
Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) kerap meningkat saat musim hujan tiba. Lingkungan yang lembap menj ...
Comala | 03 December 2025
Mitos atau Fakta, Menaruh Batang Sereh di Kasur Efektif Cegah DBD?
apakah benar menaruh batang Sereh di kasur dapat mencegah gigitan nyamuk penyebab DBD? Yuk kita tel ...
Comala | 02 December 2025
5 Tanaman Herbal yang Ampuh Redakan Gejala DBD
Demam Berdarah Dengue (DBD) masih menjadi penyakit yang patut diwaspadai di Indonesia, terutama saat ...
Comala | 01 December 2025
Antisipasi DBD Saat Musim Hujan, Simak 5 Tipsnya!
Setiap kali musim hujan datang, kekhawatiran tentang Demam Berdarah Dengue (DBD) kembali meningkat.
Comala | 28 November 2025
5 Gejala Demam Berdarah yang Jarang Disadari
Demam berdarah (DBD) bukan penyakit baru, tapi masih jadi salah satu ancaman serius di Indonesia set ...